fbpx

Leonika Sari Njoto Boedioetomo

Narasumber

Leonika Sari Njoto Boedioetomo

CEO Reblood

Leonikasari mendirikan startupnya bernama Reblood pada Januari 2015 untuk menyelesaikan permasalahan kekurangan satu juta kantong darah setiap tahunnya di Indonesia. Reblood adalah aplikasi yang bertujuan memberikan solusi untuk meningkatkan awareness dan mempromosikan donor darah serta gaya hidup sehat untuk membantu menyelamatkan lebih banyak nyawa orang.

Saat berkuliah di jurusan Sistem Informasi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya, Leonika Sari memulai perjalanan kewirausahaannya setelah mengikuti MITx Global Entrepreneurship Program di Massachusetts Institute of Technology pada tahun 2014.

Reblood kemudian bergabung dengan Digitaraya, akselerator kelas dunia yang berfokus pada pembinaan generasi baru startup di Indonesia, yang didukung oleh Google Developers Launchpad. Digitaraya membantu Reblood dalam berbagai aspek, termasuk mentoring oleh industry experts (Google, McKinsey, UBS), serta membuka pintu untuk strategic partnership dengan pihak yang tepat, seperti Palang Merah Indonesia.

Pada tahun 2016, Leonika Sari masuk dalam daftar Forbes 30 Under 30 Asia kategori Healthcare & Sciences. Bersama dengan Reblood, Leo dan tim bekerja menyelamatkan nyawa orang setiap harinya melalui platform untuk donor darah rutin dan gaya hidup sehat.

Related Posts

No results found.

Menu