Transformasi digital dalam bisnis keluarga adalah salah satu langkah besar yang perlu diambil oleh para pelaku bisnis. Transformasi digital merupakan kunci keberlangsungan bisnis keluarga di era modern. Transformasi digital memang penuh tantangan, namun dengan perencanaan yang matang dan dukungan yang tepat, bisnis keluarga dapat mengatasi hal ini. Hasilnya? Bisnis yang lebih kuat dan berkelanjutan. Bisnis akan lebih efisien, jangkauan pasar lebih luas, dan mampu bersaing dengan bisnis lainnya.
Komunitas Bisnis Connectpedia dan PT Datacomm Diangraha berkolaborasi menggelar workshop untuk mendorong transformasi digital pada bisnis keluarga. Acara ini menghadirkan Dr. Sandy Wahyudi selaku Director SLC MARKETING INC dan juga founder Komunitas Bisnis Connectpedia dan para ahli dari PT Datacomm Diangraha yaitu Andreas Januar Sutjipto selaku Product Sales GM dan Bayu Jaya Kusuma selaku Cloud Product Specialist PT Datacomm Diangraha sebagai narasumber yang akan membahas langkah-langkah konkret dalam menerapkan transformasi digital.
“Digitalisasi memang perlu digaungkan sedari awal karena mau tidak mau kita memang harus mengikuti perkembangan jaman yang semakin lama mengarah pada digital. Kalau tidak, kita akan tertinggal atau kemungkinan terburuknya bisa mengalami kemerosotan dan bahkan gulung tikar. Daripada telat mengambil langkah, lebih baik mulai ada persiapan dari sekarang”. ujar DR Sandy Wahyudi.
Selain paparan menarik dari Dr. Sandy Wahyudi tentang pentingnya transformasi digital, para ahli dari PT Datacomm Diangraha juga menekankan pentingnya keamanan data bagi suatu bisnis terlebih bisnis keluarga. Kejadian peretasan data pemerintah belakangan ini menyadarkan kita akan pentingnya keamanan data perusahaan, baik skala besar maupun kecil, termasuk bisnis keluarga. Peristiwa tersebut menjadi alarm bagi kita khususnya pelaku bisnis untuk segera meningkatkan keamanan data, termasuk website perusahaan.
“PT Datacomm Diangraha menghadirkan DTrust, sebuah sistem keamanan yang dirancang khusus untuk melindungi data perusahaan. DTrust tidak hanya mengamankan data yang tersimpan secara lokal, tetapi juga memberikan lapisan keamanan tambahan bagi data yang dikelola di lingkungan cloud dan marketplace,” papar Andreas Januar Sutjipto.
Selain membahas transformasi digital, acara ini juga membahas aspek teknis keamanan data. Bayu Jaya Kusuma dari PT Datacomm Diangraha menyarankan strategi 3-2-1 sebagai langkah awal yang efektif dalam melindungi data perusahaan. Strategi ini melibatkan pembuatan tiga salinan data yang disimpan pada dua jenis media penyimpanan yang berbeda, dengan satu salinan disimpan di lokasi yang terpisah untuk mencegah kehilangan data akibat bencana atau serangan siber.
Acara masterclass yang dihadiri oleh kurang lebih 40 pendiri dan penerus bisnis keluarga pada 25 Juli lalu di IdeaHub Coworking Space Surabaya berlangsung sukses. Antusiasme peserta sangat terasa dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan. Ke depannya, Komunitas Bisnis Connectpedia berkomitmen untuk menjadi wadah bagi para pelaku bisnis keluarga untuk saling bertukar pengetahuan dan pengalaman, serta mendukung ekspansi bisnis mereka. Menjadi satu-satunya gerbang ekspansi bisnis keluarga, dari dan ke Kota Surabaya.